Muhammad Faizal Niam Mubarok || BLC Telkom Klaten

100% Bonus Referral

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)



Assalamualaikum wr. Wb

Disini saya akan menjelaskan konfigurasi dhcp di mikrotik

A. Pendahuluan

1. Pengertian

    DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server.

2. Latar Belakang

DHCP termasuk bagian dalam membangun jaringan sesuai keinginan

3. Maksud dan Tujuan
  • Agar tahu DHCP
  • Agar tahu cara kerja DHCP

4. Hasil yang diharapkan

Bisa mengetahui dhcp

B. Alat dan Bahan
  • Komputer
  • Internet
  • Brainware
C. Pembahasan

DHCP dibagi menajadi 2 yaitu DHCP server dan DHCP client

DHCP server adalah mesin yang berfungsi menyewakan ip kepada client yang memintanya. Beberapa sistem operasi jaringan seperti Windows NT Server, Windows 2000 Server, Windows Server 2003, atau GNU/Linux memiliki layanan seperti ini.

DHCP client adalah mesin klien yang menjalankan perangkat lunak klien DHCP yang memungkinkan mereka untuk dapat berkomunikasi dengan DHCP Server. Sebagian besar sistem operasi klien jaringan (Windows NT Workstation, Windows 2000 Professional, Windows XP, Windows Vista, Windows 7, Windows 8 atau GNU/Linux) memiliki perangkat lunak seperti ini.

DHCP server umumnya memiliki sekumpulan alamat yang diizinkan untuk didistribusikan kepada klien, yang disebut sebagai DHCP Pool. DHCP pool adalah range ip yang bisa digunakan oleh client

DHCP Client akan mencoba untuk mendapatkan "penyewaan" alamat IP dari sebuah DHCP server dalam proses empat langkah berikut:

1. DHCPDISCOVER: DHCP client akan menyebarkan request secara broadcast untuk mencari DHCP Server yang aktif.

2.  DHCPOFFER: Setelah DHCP Server mendengar broadcast dari DHCP Client, DHCP server kemudian menawarkan sebuah alamat kepada DHCP client.

3.  DHCPREQUEST: Client meminta DCHP server untuk menyewakan alamat IP dari salah satu alamat yang tersedia dalam DHCP Pool pada DHCP Server yang bersangkutan.

4. DHCPACK: DHCP server akan merespons permintaan dari klien dengan mengirimkan paket acknowledgment. Kemudian, DHCP Server akan menetapkan sebuah alamat (dan konfigurasi TCP/IP lainnya) kepada klien, dan memperbarui basis data database miliknya. Klien selanjutnya akan memulai proses binding dengan tumpukan protokol TCP/IP dan karena telah memiliki alamat IP, klien pun dapat memulai komunikasi jaringan.

Empat tahap di atas hanya berlaku bagi klien yang belum memiliki alamat. Untuk klien yang sebelumnya pernah meminta alamat kepada DHCP server yang sama, hanya tahap 3 dan tahap 4 yang dilakukan, yakni tahap pembaruan alamat (address renewal), yang jelas lebih cepat prosesnya.
DHCP server harus memiliki ip statis

DHCP Scope

DHCP Scope adalah alamat-alamat IP yang dapat disewakan kepada DHCP client. Ini juga dapat dikonfigurasikan oleh seorang administrator dengan menggunakan peralatan konfigurasi DHCP server. Ini seperti dhcp pool yaitu ip yang bisa digunakan oleh host

DHCP Lease

DHCP Lease adalah batas waktu penyewaan alamat IP yang diberikan kepada DHCP client oleh DHCP Server. Umumnya, hal ini dapat dikonfigurasikan sedemikian rupa oleh seorang administrator. DHCP Lease juga disebut reservation

DHCP Options

DHCP Options adalah tambahan pengaturan alamat IP yang diberikan oleh DHCP ke DHCP client. Ketika sebuah klien meminta alamat IP kepada server, server akan memberikan paling tidak sebuah alamat IP dan alamat subnet jaringan. DHCP Options ini dapat diaplikasikan kepada semua klien, DHCP Scope tertentu, atau kepada sebuah host tertentu dalam jaringan.

D. Hasil yang didapatkan

Mengetahui DHCP dan cara kerjanya

E. Kesimpulan

DHCP adalah pengalamatan ip secara otomatis

F. Referensi

https://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_Konfigurasi_Hos_Dinamik
http://mikrotik.co.id/
Labels: BLC Telkom Klaten, Jaringan, Komputer

Thanks for reading DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol). Please share...!

0 Comment for "DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)"

Back To Top